TOP
FUNGI
adalah fungisida organik yang bermanfaat menunjang proses budidaya.
TOP
FUNGI
bukanlah fungisida organik biasa karena mengandung materi lengkap dan diformulasi lewat
kontrol kualitas sangat cermat.
TOP
FUNGI
berisi : bahan organik, mineral, mikroba, bakteri, dan jamur yang menguntungkan seperti
: Tricoderma harzianum, Gliocladium sp, Beauveria basiana, Metarrhizium
anisopliae, dan lain-lain.
Manfaat
TOP FUNGI
:
1.
Meningkatkan
ketahanan tanaman saat budidaya.
2.
Menanggulangi
dari serangan jamur pada berbagai jenis tanaman.
3.
Melindungi
:
- Tanaman padi dari serangan : wereng, penggerek, hama putih, walang sangit, kepinding tanah.
- Tanaman hortikultura dari serangan : belalang, ulat, aphis, thrips, uret, penggerek.
- Tanaman perkebunan dari serangan : wang-wung, ulat api, uret, penggerek.
4.
Mempercepat
penguraian dan meningkatkan kualitas limbah organik.
Dosis dan cara aplikasi :
1.
Persiapan lahan baik untuk
persemaian maupun pertanaman :
Dosis :
4 gram/liter air.
Kocorkan
bersamaan dengan aplikasi pupuk kandang saat
olah tanah (bajak lahan).
2.
Pada
tanaman (pencegahan) :
Dosis :
2 gram/liter air.
Semprotkan
pada tanaman : 7-10 HST, kemudian setiap
10-15 hari sekali.
3.
Pada
tanaman (pengobatan) :
Dosis :
3 gram/liter air.
Semprotkan
pada seluruh bagian tanaman 3 hari
sekali s/d serangan hilang. Jika
ada gejala kelayuan awal dikocorkan juga pada batang tanaman bagian bawah
(daerah perakaran) sebanyak 150-200 cc larutan tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar